Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) Program Keahlian Tata Busana SMK N 1 Juwangi Berbasis Project: Menjelajahi Kreativitas Melalui Kain Ecoprint dan Shibori

SMK Negeri 1 Juwangi kembali menyelenggarakan Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) untuk Tahun Pelajaran 2023/2024. Berbeda dengan tahun sebelumnya, PSAT kali ini dilaksanakan dengan pendekatan berbasis project, yang mana para siswa dihadapkan pada tantangan nyata dan kreatif untuk mengukur kemampuan mereka.

Pada hari Rabu, 29 Mei 2024, siswa kelas X program keahlian Tata Busana SMK N 1 Juwangi diuji kemampuannya dalam project pembuatan kain ecoprint dan shibori. Kegiatan ini tidak hanya menguji pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang desain dan pembuatan busana, tetapi juga mendorong mereka untuk mengeksplorasi kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan.

Ecoprint:

• Para siswa memanfaatkan berbagai elemen alam seperti daun, bunga, dan ranting untuk menciptakan motif unik pada kain.
• Project ini melatih mereka untuk melihat keindahan alam dan memanfaatkannya secara kreatif dalam desain busana.
• Selain itu, project ini juga menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan dengan mendorong penggunaan bahan-bahan alami.

Shibori:

• Teknik pewarnaan tradisional Jepang ini diaplikasikan pada kain untuk menghasilkan motif yang menarik dan penuh warna.
• Project ini melatih kesabaran, ketelitian, dan presisi para siswa dalam proses pembuatan busana.
• Hasil karya shibori yang unik dan penuh estetika menunjukkan kreativitas dan kemampuan para siswa dalam mengolah kain.

Pelaksanaan PSAT berbasis project ini disambut antusias oleh para siswa. Mereka menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam menyelesaikan project mereka masing-masing. Para guru pun merasa senang melihat antusiasme dan kreativitas para siswa dalam proses belajar dan berkarya.

PSAT berbasis project ini merupakan salah satu bentuk inovasi dalam pembelajaran di SMK N 1 Juwangi. Sekolah berkomitmen untuk terus mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif dan relevan dengan kebutuhan industri, sehingga para siswa dapat menjadi lulusan yang siap pakai dan berdaya saing tinggi.